Detik demi detik
hari demi hari
bulan demi bulan
qu lewati hari tanpa
qw ada disisiqu lagi
dari perjalanan hari2
yg qu lalui
qu berharap dapat
membiasakan diri tanpa qw disisiqu
tapi q gagal,q salah
telah melakukan itu
itu hanya membuatku
semakin mencintaimu
jujur q tersiksa
dengan keadaan ini
q mempertahankan cinta
yg sesungguhnya tak
akan pernah berbalas
malam..
Tenangkan hatiqu yg
tengah berduka
bintang..
Jagalah q yg tengah
sendiri tanpa dirinya.
Ya ALLAH,,
beri q kekuatan disaat
q lemah tak berdaya,ketika kini tiada lagi dy yang qu cinta.
Buat q bisa menerima keadaan
ini
ketika q tak bisa
berada di dekatnya lagi.
Entah
kenapa rindu ini ada
dikala
kita tak bertemu ..
entah mengapa bayangmu
slalu hdir
dalam angan-angan ku
..
ku rindu akan smua
yang ada pada mu
tawa,senyum,paras,dan
sayang mu ..
jika kau izinkan aku
tuk jujur pada mu,
aku sayang kmu,
aku cinta kmu,
aku suka smua yang ada
pada mu ..
ku rasakan nyaman jika
brada di dekat mu ..
Tuhan..
salahkah aku atas
prasaan ini yang tak mampu ku ungkapkan?
salahkah aku atas
rindu ini di stiap bayangnya hadir??
dan dosa kah aku bila
aku mncintainya dan ingin mnjadi bagian dari dirinya???
Tapi..
aku sadar aku tak
pantas tuk dirinya
aku sadar dia tak
mungkin ku miliki
walau hati ini ingin
mnjadi milik nya..
biarlah ku tulis kisah
prasaan ini dalam hati ku yang trdalam,
tak satu pun yang
tahu..
dan biarlah kbersamaan
kita slama ini mnjadi knangan yang paling indah,
untaian kata cinta terangkai
mnjadi sebuah bait puisi….
tercipta hanya untuk
mu yang telah berhasil merebut hati ku..
yang mampu mengubah
dunia hayal ku menjadi nyata…
mungkin kah kamu yang
aku nanti,
namun salah kah jika
aku mencinta, menyayangi dan berharap pada mu..
dan mungkin kah kamu
dapat melengkapi rasa yang tercipta hanya untuk mu ini
menyempurna kan sebuah
kekurangan..
membenarkan sebuah
kesalahan….
memberi makna
dalam kehidupan..
menjauhkan dari lubang
yang menjerumuskan..
mengajarkan apa yang
tidak ku ketahui
cinta..
pnah ufa yang telah
menusuk jantung ku..
membuat ku terkagum
kagum akan keindahannya,
keindahan yang belum
pasti tercipta untuk ku miliki…
harapan terbesar yang mungkin mampu membuat ku
berfikir hanya ada kamu…
setiap nefas, setiap
waktu, setiap degup jantung ku, setiap aliran darah ku
hanya menyeput
namanya..
Dalam riuh yang tak
terbatas..
Dalam gaduh yang tanpa
pembatas..
dalam sepi menghimpit
perlahan..
Dan dalam sebuah rasa
yang tak pernah tertahan..
Aku yang dahulu
sendiri..
Aku yang dahulu
menanti..
Aku yang dahulu
mengerti..
dan aku yang dulu yang
mencintai..
Musnah dalam bayangan
yang tak pernah kusentuh..
Bersama angin engkau terbang..
hilang..
Bersama air engkau
hanyut.. terendam..
Bersama api engkau
terbakar, hilang abu tertiup angin..
dan bersama asap
engkau menguap..
rasa cinta ini sirna tak
berbekas..
Aku..
yang kehilanganmu..
Aku.. yang bahagia..
Aku.. yang tau..
Dan aku.. yang
membuatmu tiada sendiri…
tanpa memaksa..
Tanpa berusaha..
terimakasih untuk
kehadiranmu..
sesaat dan menjerat..
Hingga kini lepas tak
terikat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar